BALIKPAPAN – Pemerintah Kota Balikpapan terus mengukuhkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat. Terbaru, Pemkot Balikpapan aktif berpartisipasi dalam High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) se-Kalimantan Timur, yang digelar di Samarinda pada Selasa (5/8/2025).

Dalam pertemuan tersebut, Wakil Wali Kota Balikpapan, H. Bagus Susetyo, turut hadir untuk menyampaikan langkah-langkah strategis yang telah dilaksanakan dan yang akan datang. Langkah-langkah ini termasuk memperluas digitalisasi keuangan daerah serta mengakselerasi program makan bergizi gratis.

Transformasi Digital di Sektor Keuangan dan Pajak Daerah

Kepala Bidang Perencanaan dan Pengendalian Operasional BPPDRD Balikpapan, Andi Afrianto, memaparkan sejumlah capaian yang telah berhasil diimplementasikan Pemkot Balikpapan. Salah satunya adalah penggunaan SP2D Online secara penuh, yang telah mempercepat proses pencairan dana dan meningkatkan transparansi serta akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah.

Andi juga menekankan bahwa seluruh pajak daerah kini sudah terdigitalisasi dan dapat diakses oleh masyarakat melalui aplikasi resmi yang dapat diunduh di App Store dan Google Play Store. Inovasi digital ini bertujuan untuk memudahkan wajib pajak dalam melakukan pembayaran serta memastikan efisiensi dan keamanan dalam setiap transaksi.

“Ke depan, kami juga tengah mendorong elektronifikasi retribusi daerah agar pembayaran semakin efisien, mudah, dan aman. Semua ini sejalan dengan upaya penerapan Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) di setiap OPD,” ujar Andi.

Program Makan Bergizi Gratis untuk Menjaga Stabilitas Ekonomi

Tidak hanya fokus pada digitalisasi, Pemkot Balikpapan juga berperan aktif dalam menjaga stabilitas ekonomi melalui berbagai program sosial. Salah satunya adalah program makan bergizi gratis yang diharapkan dapat meningkatkan gizi anak-anak serta membantu mengendalikan inflasi pangan.

Dengan adanya program ini, Pemkot Balikpapan berharap dapat memberikan kontribusi langsung terhadap daya beli masyarakat yang lebih baik, sekaligus menjaga kestabilan harga pangan di pasar. Program ini menjadi bagian penting dalam upaya Pemkot Balikpapan untuk memperkuat daya tahan ekonomi masyarakat dan memastikan akses makanan bergizi bagi anak-anak yang membutuhkan.

Sinergi Pengendalian Inflasi, Digitalisasi, dan Program Sosial

Melalui kombinasi antara pengendalian inflasi, transformasi digital, dan program sosial, Pemkot Balikpapan semakin optimistis dapat menghadirkan pelayanan publik yang lebih baik, ekonomi yang lebih tangguh, serta masyarakat yang semakin sejahtera. Pemkot Balikpapan bertekad untuk terus memperkuat sinergi antara berbagai sektor untuk mendukung pertumbuhan daerah yang berkelanjutan dan inklusif. (deb)