Balikpapan — Halaman Kantor Kelurahan Karang Rejo akan menjadi saksi semaraknya Seleksi Tilawatil Quran (STQ) tingkat Kecamatan Balikpapan Tengah pada 2–3 Mei 2025 mendatang. Tak sekadar ajang pencarian bakat qari dan qari’ah, STQ kali ini hadir sebagai ruang kolaboratif antara dakwah, seni religi, dan penguatan ekonomi kreatif masyarakat.

Dengan mengusung konsep bergilir antar kelurahan, STQ dirancang agar semakin dekat dengan warga dan memicu partisipasi luas lintas usia serta elemen masyarakat. Camat Balikpapan Tengah, Agung Budi Wibowo, menegaskan bahwa semangat STQ tahun ini adalah keterlibatan kolektif.

> “Kami libatkan PKK, UMKM, hingga komunitas qasidah dari seluruh kelurahan. Ini bukan hanya soal lomba tilawah, tapi tentang membangun karakter masyarakat yang Qurani dan berdaya,” ujar Agung.



Pendaftaran peserta dibuka mulai 21 April 2025, mencakup kategori anak-anak, remaja, dan dewasa, yang dapat diakses melalui masing-masing kelurahan atau kafilah STQ setempat.

Salah satu daya tarik STQ tahun ini adalah gelar produk UMKM yang menampilkan ragam kuliner, kerajinan, dan produk lokal dari warga Balikpapan Tengah. Forum UMKM Kecamatan turut ambil bagian dalam merancang stan-stan pameran yang akan menghidupkan suasana.

Tak kalah meriah, grup qasidah dari tiap kelurahan akan tampil sebagai pengisi acara, menambahkan nuansa budaya islami yang kental dan penuh harmoni.

> “Kami ingin STQ menjadi momentum yang menyatukan spiritualitas, kreativitas, dan daya saing masyarakat. Bersama, kita wujudkan Balikpapan Tengah yang religius dan mandiri,” tambah Agung.



STQ 2025 Balikpapan Tengah bukan hanya tentang siapa yang menjadi juara, tetapi tentang siapa yang berani ambil bagian membangun kampungnya—melalui lantunan ayat, gerakan ekonomi, dan harmoni seni.