LAYAK ANAK

TPA K-Daycare Harapan Korpri Siap Jalani Verifikasi Akhir Standarisasi TARA

Balikpapan – TPA K-Daycare Harapan Korpri terus mematangkan persiapan menjelang tahapan akhir verifikasi lapangan standarisasi Taman Asuh Ramah Anak (TARA). Seluruh proses dilakukan secara intensif dengan pendampingan langsung dari Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kota Balikpapan.

Standarisasi TARA merupakan langkah strategis pemerintah untuk memastikan lembaga pengasuhan anak menghadirkan lingkungan yang aman, sehat, serta mendukung tumbuh kembang optimal. Verifikasi lapangan yang dijadwalkan pada 26–28 November 2025 menjadi penentu bagi sebuah daycare untuk mendapatkan predikat ramah anak berdasarkan indikator nasional.

Plt. Kepala DP3AKB Balikpapan, Nursyamsiarni D. Larose, menyampaikan bahwa pendampingan ini merupakan bentuk komitmen pemerintah kota dalam memastikan seluruh layanan pengasuhan anak memenuhi hak dasar anak.

“Kami mengawal proses standarisasi TARA karena ini wujud komitmen pemkot dalam menjamin pemenuhan hak anak. Daycare harus menghadirkan lingkungan yang aman dan berkualitas untuk setiap anak,” ujarnya, Kamis (13/11).

Pendampingan Menyeluruh Sejak Tahap Awal

Nursyamsiarni menjelaskan bahwa DP3AKB telah mendampingi TPA K-Daycare Harapan Korpri sejak proses awal standarisasi. Pendampingan tersebut meliputi evaluasi fasilitas, peninjauan SOP pengasuhan, keamanan ruang bermain, kelayakan tenaga pendidik, hingga standar kesehatan dan gizi—semua menjadi bagian dari indikator TARA.

“Kami memastikan setiap aspek daycare memenuhi prinsip keselamatan dan kenyamanan. Verifikasi lapangan membutuhkan kesiapan menyeluruh, bukan hanya administrasi. Kondisi nyata di lapangan harus sesuai standar,” jelasnya.

Memenuhi Indikator TARA Secara Komprehensif

Menurut Nursyamsiarni, daycare wajib memenuhi sejumlah indikator utama, seperti:

  • Kebijakan perlindungan anak yang diterapkan secara konsisten,
  • Ruang belajar dan bermain yang aman,
  • Manajemen pengasuhan sesuai standar,
  • Keterlibatan orang tua dalam program pengembangan anak,
  • Ketersediaan fasilitas pendukung dan kelengkapan dokumen.

“DP3AKB mendampingi sekaligus memastikan seluruh prosedur berjalan sesuai standar. Konsumennya adalah anak-anak, sehingga semuanya harus dipastikan—mulai dari keamanan area bermain, kebersihan ruangan, hingga penerapan aktivitas stimulasi,” ungkapnya.

Dorong Lebih Banyak Daycare Ikuti Sertifikasi

Nursyamsiarni menambahkan, standarisasi TARA bukan hanya memberikan sertifikat, tetapi juga meningkatkan kualitas layanan pengasuhan di tingkat kota. Pemerintah berharap semakin banyak daycare mengikuti proses ini agar masyarakat mendapatkan layanan pengasuhan yang aman dan berkualitas.

“Kami ingin setiap lembaga pengasuhan mengedepankan keselamatan, kesehatan, dan kesejahteraan anak. TARA membantu memastikan lembaga beroperasi dengan standar yang cukup tinggi,” pungkasnya.

Dengan persiapan yang terus dimatangkan, TPA K-Daycare Harapan Korpri diharapkan dapat lolos verifikasi dan menjadi contoh lembaga pengasuhan ramah anak di Balikpapan. (deb)