Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) terus mendorong pengembangan olahraga baru yang inovatif untuk masyarakat, salah satunya pickleball.

Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Dispora Kaltim, Rasman, menyatakan bahwa pickleball memiliki potensi besar untuk dikembangkan di seluruh kabupaten/kota di Kaltim.

“Terus terang, pickleball ini untuk pertama kalinya saya melihat, ternyata ini cukup baik untuk masyarakat di 10 kabupaten/kota. Ini bisa diterapkan untuk semua usia, bukan hanya usia pelajar,” ujar Rasman.

Menurutnya, olahraga seperti pickleball tidak hanya mendukung prestasi, tetapi juga memberikan manfaat besar bagi kesehatan dan kebugaran masyarakat.

“Apa pun yang diinisiasi, termasuk pickleball, kita harus dukung sepenuhnya karena bukan hanya mendapatkan prestasi, tetapi juga ada sportivitas, kebugaran, dan kesehatan,” tambahnya.

Dispora Kaltim berkomitmen untuk terus menginisiasi kegiatan seperti ini setiap tahun agar lebih banyak masyarakat yang terlibat, serta untuk meningkatkan prestasi atlet Kalimantan Timur.

Rasman menyebut bahwa pickleball saat ini telah dipertandingkan di PON 2024, dan besar harapan agar olahraga ini tetap dipertandingkan pada PON 2028.

“Insya Allah, kegiatan-kegiatan seperti ini mudah-mudahan kita bisa laksanakan setiap tahun sehingga bertambah prestasi atlet Provinsi Kalimantan Timur. Tahun 2024 ini sudah dipertandingkan di PON, mudah-mudahan PON 2028 itu juga dipertandingkan,” jelasnya.

Dispora Kaltim berharap, dengan dukungan semua pihak, pickleball dapat menjadi salah satu olahraga unggulan di Kalimantan Timur dan berkontribusi dalam mencetak atlet-atlet berprestasi di tingkat nasional. ADV