Balikpapan – Senyum ceria terpancar dari wajah ratusan anak yatim yang memenuhi area Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan, Balikpapan, Jumat (19/9/2025). Mereka menjadi bagian dari momen peringatan satu tahun PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airport, yang menandai perjalanan baru perusahaan setelah penggabungan PT Angkasa Pura I dan PT Angkasa Pura II pada 2024 lalu.

CEO Regional VI PT Angkasa Pura Indonesia, Farid Indra Nugraha, mengatakan kegiatan santunan ini bukan sekadar rangkaian seremonial, tetapi wujud kepedulian sosial yang ingin terus dijaga oleh perusahaan. “Alhamdulillah, di usia satu tahun kami bisa berbagi kebahagiaan dengan seribu anak yatim di seluruh bandara. Ini menjadi pengingat bahwa transformasi pelayanan tidak hanya menyentuh fasilitas, tetapi juga hati,” ujarnya.

Didampingi jajaran manajemen Regional VI, Farid menegaskan bahwa InJourney Airport berkomitmen menghadirkan pelayanan yang lebih manusiawi, ramah, dan berkelanjutan. Selain santunan, momen ulang tahun ini juga ditandai dengan peluncuran strategi pelayanan baru, khususnya dalam peningkatan pengalaman pelanggan (customer experience/CX).

“Ke depan, arah pengembangan tidak hanya pada digitalisasi layanan, tetapi juga pada konsep green airport yang ramah lingkungan. Kami ingin bandara menjadi ruang publik yang hangat, nyaman, dan membawa manfaat bagi masyarakat luas,” katanya.
(Deb)