Balikpapan kesatuan bangsa

Kesbangpol Balikpapan Perkuat Sinergi dengan Partai Politik Demi Demokrasi yang Sehat

Balikpapan – Pemerintah Kota Balikpapan melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) terus memperkuat jalur komunikasi dengan partai politik untuk menjaga stabilitas politik dan meningkatkan kualitas demokrasi lokal. Langkah ini terwujud dalam kegiatan monitoring dan silaturahmi yang digelar di Kantor DPD Partai NasDem Kota Balikpapan pada Sabtu (26/07).

Kepala Kesbangpol, Sutadi, menegaskan bahwa pemerintah daerah tidak dapat berjalan sendiri dalam membangun demokrasi yang sehat. Ia mengungkapkan bahwa partai politik memiliki peran krusial sebagai pilar utama dalam proses demokratisasi serta sebagai saluran aspirasi masyarakat.

“Kami datang bukan untuk mengawasi, tetapi untuk membangun sinergi. Pemerintah dan partai politik harus duduk bersama, saling memahami, dan saling menguatkan,” ujar Sutadi dalam pertemuan tersebut.

Menurut Sutadi, kegiatan monitoring dan silaturahmi ini merupakan bagian dari upaya Kesbangpol untuk membangun komunikasi politik yang konstruktif, termasuk dengan seluruh elemen partai di Balikpapan. Ia menekankan pentingnya menjaga sinergitas antar lembaga secara konsisten, terutama dalam mengembangkan pendidikan politik kepada masyarakat.

“Kami ingin memastikan semua partai berada dalam iklim politik yang kondusif, bebas dari konflik internal maupun eksternal. Jadi, semua perlu ikut berkontribusi menjaga persatuan di tengah masyarakat. Tidak bisa pemerintah saja,” lanjutnya.

Pada kesempatan tersebut, Sutadi juga menyampaikan bahwa perwakilan pengurus Partai NasDem Balikpapan menyambut baik inisiatif Kesbangpol. Mereka menegaskan komitmennya untuk mendukung demokrasi yang inklusif dan damai, salah satunya melalui penguatan pendidikan politik kader serta etika komunikasi politik di media sosial.

“Kami siap bersinergi dengan pemerintah demi menciptakan suasana politik yang sejuk dan partisipatif. Demokrasi bukan hanya soal kontestasi, tetapi juga soal kolaborasi. Makanya, semua pihak wajib terlibat aktif,” ujar pengurus Partai NasDem Balikpapan.

Sutadi menambahkan bahwa kegiatan monitoring ini dilakukan secara merata ke seluruh partai politik di Balikpapan. Hal ini sebagai upaya untuk membangun komunikasi antara pemangku kebijakan dan partai politik, serta untuk mendorong partai-partai agar aktif terlibat dalam pendidikan politik kepada masyarakat, terutama dalam menekan angka apatisme pemilih pemula.

“Kita tidak ingin ada jarak. Kita semua memiliki tanggung jawab yang sama untuk menjaga keharmonisan demokrasi. Di situ pentingnya meningkatkan literasi demokrasi di tingkat akar rumput,” tandasnya.

Dengan langkah ini, Kesbangpol berharap dapat menciptakan suasana politik yang lebih sehat dan kolaboratif di Kota Balikpapan, yang pada akhirnya dapat memperkuat kualitas demokrasi serta partisipasi politik warga. (deb)